PSI Sebut Anggaran Pengadaan Gorden DPR Rp48,7 Miliar Tak Masuk Akal

 PSI Sebut Anggaran Pengadaan Gorden DPR Rp48,7 Miliar Tak Masuk Akal

LPartai Solidaritas Indonesia (PSI) mengkritik rencana Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR dalam pengadaan gorden rumah dinasnya di Kalibata, Jakarta Selatan.

Pasalnya, pengadaan itu menyedot anggaran APBN 2022 sebesar Rp48,7 miliar.

“Kenapa DPR begitu cepat tanggap urusan pesolek begini, sementara untuk pemenuhan hak-hak rakyat terkesan lambat,” ujar Juru bicara DPP PSI, Furqan AMC dalam keterangan tertulis, Selasa, 29 Maret 2022.

Furqan menilai anggaran sebesar itu jauh lebih bermanfaat untuk perbaikan sekolah-sekolah yang rusak di berbagai daerah. Dia mencontohkan bahwa kemarin ada sekolah dasar ambruk di Kota Bogor, yaitu SDN Ciheuleut 1 dan Ciheuleut 2. “Bahkan ada satu juta ruang kelas rusak di seluruh Indonesia yang membutuhkan prioritas anggaran ketimbang pergantian gorden rumah anggota dewan itu,” katanya.

Selain itu, menurut Furqan, saat ini rakyat juga sedang kesusahan, banyak PHK terjadi, antre minyak goreng dimana-mana, juga solar, termasuk harga kebutuhan pokok yang naik. Seharusnya, kata dia, anggota dewan lebih sensitif dan berempati kepada rakyat.

Selain itu, nilainya juga tidak masuk akal. Rp90 juta per rumah itu seperti apa sih? Dalam penelurusan kami, mestinya bisa Rp10 juta sampai Rp15 juta saja per rumah,” tutur Furqan.

Seperti diketahui, dalam keterangan Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) DPR, pengadaan gorden tertera dengan kode tender 732087 ini. Saat ini masih dalam tahap evaluasi administrasi, kualifikasi, teknis dan harga, serta pembuktian kualifikasi. Adapun pengambilan keputusan dan pengumuman pemenang tender dijadwalkan pada 1 April mendatang. 

 

https://m.bisnis.com/kabar24/read/20220329/15/1516301/psi-sebut-anggaran-pengadaan-gorden-dpr-rp487-miliar-tak-masuk-akal 

Facebook Comments
Komentar Facebook