Kejutan Survei Capres 2024 Terbaru, Giring PSI Lampaui Puan Maharani

 Kejutan Survei Capres 2024 Terbaru, Giring PSI Lampaui Puan Maharani

Dari beberapa survei belakangan ini, nama Gubernur Jateng Ganjar Pranowo selalu di posisi teratas. Namun, pada survei terbaru yang dirilis Vox Populi, elektabilitas kader PDIP tersebut disalip oleh Ketum Gerindra Prabowo Subianto. Sementara, pentolan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha yang menyatakan maju di Pilpres 2024, memiliki elektabilitas di atas Menteri BUMN Erick Thohir. Lantas, bagaimana survei elektabilitas tokoh lain seperti Anies Baswedan, Sandiaga Uno, hingga Tri Rismaharini?

Posisi Prabowo disusul Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan elektabilitas sebesar 18,5 persen. Nama lain yang ada di bursa capres, yaitu Ridwan Kamil (12,8 persen), Anies Baswedan (7,7 persen), Sandiaga Uno (6,5 persen), dan Khofifah Indar Parawansa (5,4 persen). Ada pula Agus Harimurti Yudhoyono (4,3 persen), Tri Rismaharini (4,1 persen), Giring Ganesha (2,4 persen), Erick Thohir (2,1 persen), Puan Maharani (1,4 persen), dan Mahfud MD (1,0 persen). Sebanyak 12,1 persen responden tidak memberikan jawaban. Survei Vox Populi ini dilakukan pada 26-31 Desember 2020. Jumlah sampel yaitu 1.200 responden yang dipilih secara acak. Tingkat kepercayaan survei 95 persen dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen.

Survei SMRC Akhir Desember

Lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) merilis survei terkini tentang pilihan calon presiden. Berdasarkan survei, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menempati posisi teratas dengan elektabilitas 15,7 persen. Survei SMRC ini dilakukan pada 23-26 Desember 2020 melalui wawancara melalui telepon dengan sampel sebanyak 1.202 responden yang dipilih secara acak. Margin of error survei sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Direktur Eksekutif SMRC Sirojudin Abbas menyatakan dalam simulasi semi terbuka itu, Ganjar mendapatkan dukungan paling tinggi. “Ganjar mendapatkan dukungan 15,7 persen,” ujar Abbas dalam konferensi pers daring, Selasa (29/12/2020). Kemudian disusul Prabowo Subianto 14,9 persen, Anies Baswedan 11 persen, dan Sandiaga Uno 7,9 persen. Ada pula Ridwan Kamil 7,1 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 3,1 persen, dan Tri Rismaharini 3,1 persen. Sementara itu sekita 31,5% responden tidak menjawab.

Berdasarkan temuan ini, Abbas mengatakan belum terlihat ada calon yang mendapatkan dukungan dominan untuk Pilpres 2024. Sebab, perolehan suara tertinggi baru di kisaran 15 persen.

Eletabilitas Parpol Terbaru

Lembaga Kajian Pemilu Indonesia ( LKPI) melakukan survei untuk mengukur sejauh mana tingkat keterpilihan partai politik (Parpol) di Indonesia. Dari hasil tersebut, bahwa PDIP akan menang bila Pemilu digelar hari ini. LKPI mencatat adanya penurunan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap partai berlambang moncong putih tersebut.

Direktur Eksekutif LKPI, Arifin Nur Cahyono menjelaskan, survei ditanyakan kepada 1.225 responden. Seluruh responden diberikan pertanyaan parpol mana yang akan dipilih jika pemilu digelar hari ini.

“Maka hasilnya tingkat keterpilihan Parpol, PDIP sebesar 17,8 persen, Partai Golkar sebesar 15,2 persen dan Partai Demokrat 10,8 persen,” kata Arifin Nur Cahyono, di Jakarta, Sabtu (2/1/2021).

Survei dilakukan pada periode 20 sampai 27 Desember 2020, dengan jumlah responden 1.225 orang yang tersebar secara proporsional di 34 provinsi di Indonesia. Penentuan sampel metode mix-mode karena riset ini yang dilakukan di era pandemi Covid-19 yang membatasi untuk melakukan wawancara tatap muka melalui wawancara via sambungan telepon. Untuk margin of error survei sebesar kurang lebih 2,8 persen dan pada tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

Dari hasil survei ketika 1.225 responden diberikan pertanyaan parpol mana yang akan dipilih jika pemilu digelar hari ini maka hasil nya tingkat keterpilihan Parpol adalah

  • PDI Perjuangan (17, 8%)
  • Golkar ( 15,2℅)
  • Partai Demokrat (10,8%)
  • PKB (8,8%)
  • Nasdem (8,1%)
  • PKS (6,9%)
  • Gerindra (6,6%)
  • PSI (4,2%)
  • PAN (3,1%)
  • PPP (2,9 %)
  • Hanura (1,6%)

Dan lainnya di bawah 0,5%.

Sumber: kaltim.tribunnews.com

Facebook Comments
Komentar Facebook